Tanggal 13 Maret 2015 jam 23.40 hatiku sangat galau sekali gemuruh dalam jiwaku tak terbendung,aku sangat marah sekali pada istriku aku terasa sangat terhina oleh nya terlecehkan sekali rasa nya,persaan ku menjerit namun tidak hanya didalam hati namun kuungkapkan dengan kata2 yangpedas pada istriku ,selama ini aku tahan sekuat tenaga ku ,aku tidak mau ada pertengkaran ,selama ini aku hanya menangis dalam hati menahan perasaan pedih ,pedih bak disayat sembilu emosiku tak terbendung mala ini ,aku selalu amati tingkah polah istriku dari waktu kewaktu banyak sekali perubahan yang aku rasakan dibanding awal pertemuan dulu
dia sangat perhatian padaku ,namun kini ,aku sudah tidak berkerja lagi dia sangat berubah draktis aku hanya dipandang sebelah mata,padahal aku walutidak berkerja tapi aku ada pensiun wallau ung pensiun ku tidak sebesar gaji pada saat aku berkerja dulu ,kalu memang dia bershukur sebenarnya gaji pensiun ku cukup untuk hidup kalau dia bisa mengatur,istriku orang nya tidak jujur ,ternyata dia sangat terpengaruh dengan orang lain Orang ketiga yang sangat berpengaruh pada nya berkali kali kunasihati tapi tak pernah ia gubris,aku cukup kecewa namun bagai mana inilah ada nya tapi apakah harus berdiam diri dan nrimo…..?? Apakah harus bersabar dan terus berusaha……?? Apakah aku harus marah-marah……?? Ah pikiran ku jadi kacau balau tak terkendali terkadang……!!! Aku baru tau sekarang setelah aku pensiun dan rutinitas ku dirumah Tiada lagi kemesraan seperti dulu,senyuman nya ,kata-katanya hanya basa basi yang kurasakan ,semua nya Cuma kamu plase sebagai sejata agar aku tidak sadar dengan kebohongan nya. Ah….tapi semuanya akusudah tau…..!!! Aku berpikir bagai mana lagi aku harus bersikap dan bertindak……?? Ah….tiba2 aku terbangun kiranya hanya sebuah mimpi buruk ,kulihat istriku tertidur lelap disampingku memeluk sikecil Melinda sibungsu. Subhan ALLAH ……
SALAM HANGAT SELALU UNTUK SEMUA SAHABAT DIMANA PUN BERADA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar